Hello everybody...lama sekali rasanya nggak nyentuh blog. Terlalu menyibukkan diri sama skripsweet dan teman-temannya, hehe sorry2.
Kali
ini, saya akan berbagi pengetahuan tentang cara membuat daftar isi
otomatis. Saya mencoba untuk menulis ini karena masih banyak dari
teman-teman yang kurang paham betul tentang bagaimana membuatnya.
Beberapa masih ngetik secara manual gitu, ahhh pelecehan teknologi.
OK langsung saja ke TKP yaaak... berikut ini langkah-langkahnya:
1. Buatlah halaman terlebih dahulu ( Insert >
Page Number > Pilih posisi halaman di atas atau di bawah, di kanan – kiri
atau tengah).
2. Buatlah numbering
sesuai yang diinginkan (BAB I PENDAHULUAN, BAB II DASAR TEORI, 1.1 Latar
Belakang, 1.2 Rumusan Masalah, 1.3 Tujuan ...... dll). Lihat gambar di bawah.
3. Tentukan heading-nya.
Heading adalah fitur untuk membedakan
tiap bab dan sub bab. Caranya adalah dengan memblok judul tiap numbering tadi kemudian klik heading, sesuai dengan yang diinginkan. Pada
daftar isi, heading ini dapat dilihat
dari seberapa panjang garis tepinya (tiap sub bab tidak sama). Biasanya saya
mengelompokkan heading sebagai
berikut:
- Heading 1, untuk BAB (Judul)
- Heading 2, untuk sub bab dengan 2 angka. Contoh: 1.1 Latar Belakang, 2.1 Sejarah singkat, 3.1 Alat dan Bahan,... dst.
- Heading 3, untuk sub bab dengan 3 angka. Contoh: 2.1.1 Persamaan dan perbedaan, 3.1.1 Prosedur, 4.1.1 Pengujian sistem A,...... dst.
- Heading 4, untuk sub bab dengan 4 angka (tapi ini jarang sekali).
- Heading 5, untuk gambar.
- Heading 6, untuk tabel.
- Heading 7, untuk grafik.
Sebenarnya ini terserah individu
masing-masing, hanya saja untuk memudahkan alangkah baiknya mempunyai
aturan/urutan sendiri. Jadi pengerjaan daftar isi pada tugas berikutnya mengacu
pada apa yang telah diingat.
Note: Ini adalah setting-an pada lembar kerja, bukan pada
daftar isi. Jadi nanti pada daftar isi harus setting lagi (tapi biasanya default-nya
sudah times new rowman 12 dll, tinggal setting
jarak dari tepi saja).
Selanjutnya adalah saatnya
setting semua parameter, isikan jumlah dari sub bab yang akan ditampilkan pada
daftar isi pada “Show levels”. Misalkan heading
yang dibuat adalah 7, tetapi dari 7 heading
tersebut kan ada yang merupakan heading untuk
gambar, tabel dan grafik. Sedangkan gambar, tabel dan grafik kan tidak termasuk
dalam daftar isi melainkan masuk pada DAFTAR GAMBAR, DAFTAR TABEL atau DAFTAR
GRAFIK. Iya kan?
Nggak
usah bingung, asumsinya heading 5,6
dan 7 tidak termasuk DAFTAR ISI, maka pada Show levels diisi 4. Jadi yang
muncul pada daftar isi nanti ya heading 1
sampai 4, alias BAB dilanjut sub bab 1 (2 angka), sub bab 2 (3 angka) dan sub
bab 3 (4 angka). Oke anggap aja sudah paham, hohoho. Selanjutnya adalah setting
warna, jenis, size dan space dari font-nya pada setiap TOC (Table of Contents).
Caranya adalah dengan klik Modify terus atur sendiri deh.
Nah jika
daftar isi dari heading 1 sampai 4
sudah selesai. Selanjutnya pindah ke DAFTAR GAMBAR, DAFTAR TABEL dan DAFTAR
GRAFIK alias hasil dari heading 5,
heading 6 dan heading7. Sama
seperti pada daftar isi tadi, letakkan kursor di sebelah kanan atau di bawah
tulisan “DAFTAR GAMBAR/TABEL/GRAFIK”. OK, selanjutnya pada tampilan pengaturan
isikan 7 pada Show levels, atau kalau hanya heading 5 ya cukup diisi angka 5 saja. And
then klik Options maka muncul tampilan seperti berikut.
Hapus TOC level yang tidak
diinginkan, jadi hapus TOC level 1 sampai 4 serta 6 dan 7. Intinya sisain angka
5 aja, OK? Kalo paham klik OK. :D Terus kalau muncul tampilan seperti di bawah
ini.
Pilih yang No ya.... Karena kalau
pilih yang Yes, maka daftar isi yang tadi tertimpa. Sakit banget kalau tertimpa
itu, kasihan dia. Ngerti kan? :P
Mungkin itu aja sih cara buat
daftar isi yang otomatis. Oya, kan kalau buat halaman ada halama huruf
i,ii,iii,iv,v,....dst. Dalam pembuatan daftar isi otomastis ini semua harus
jadi 1 file .doc. Mulai dari Kata pengantar, lembar persetujuan, daftar isi,
daftar gambar itu kan halamannya berupa huruf. Bagaimana cara membuat seperti
itu? Intinya tenang dulu, jangan gegabah. “Alon-alon asal kelakon” OK?
Berikut cara membuat halaman
angka 1,2,3,4,5,....dst yang sebelumnya ada halaman hurufnya.
- Pastikan semua sudah diberi halaman HURUF termasuk yang seharusnya halaman ANGKA (BAB I, BAB II, BAB III,...dst kan seharusnya halamannya angka, nggak apa-apa kasih halaman huruf saja dulu).
- Letakkan kursor pada bagian halaman huruf yang terakhir, misalnya halaman huruf terakhir adalah halaman viii (DAFTAR GRAFIK).
- Pilih PAGE LAYOUT > Breaks > Next Page. Seperti gambar di bawah.
- Pada halaman
yang akan dibuat halaman ANGKA, klik dua kali di bagian header/footer. Lalu disable “LINK PREVIOUS-nya” (Pastikan
bener-bener udah disable). Lihat
gambar di bawah.
Pada halaman yang akan dibuat halaman ANGKA, klik dua kali di bagian header/footer. Lalu disable “LINK PREVIOUS-nya” (Pastikan bener-bener udah disable). Lihat gambar di bawah.
- Pada contoh tersebut halamannya adalah halaman 10, untuk mengubah menjadi halaman 1 adalah pilih Insert > Page Number > Format Page Numbers. Isikan Start at dengan angka 1. Artinya bahwa halaman angka dimulai dengan halaman 1.
Pada penulisan skripsi atau tugas akhir, halaman huruf dan halaman
angka tiap bab baru terletak di tengah. Sedangkan lainnya di kanan atas. Nah,
untuk membuat seperti itu sama seperti yang tadi, halaman terakhir sebelum
memasuki BAB baru harus di-break
terus next page. Lalu pastikan LINK PREVIOUS nya udah disable. Link Previous di
sini fungsi adalah agar apa yang diubah-ubah pada halaman setelah di-break itu tidak berpengaruh pada halaman
sebelumnya.
Semoga artikel ini bermanfaat. Thanks udah sempetin baca :))
No comments:
Post a Comment